Dampak Negatif Terlalu Sering Mengganti Template Di Blog - Jarangopi

Dampak Negatif Terlalu Sering Mengganti Template Di Blog

 Dampak Negatif Terlalu Sering Mengganti Template Di Blog
Siapa sih yang gak kenal template/tema blog. Template merupakan tampilan blog yang terdiri dari beberapa fitur utama yang mempermudah pengunjung atau pembaca saat mencari sesuatu.  Atau singkatnya, tempat isi beritanya. Jadi, diusahakan kalau ngeblog jangan suka gonta ganti template. Jangankan mengganti template secara keseluruhann, mengganti beberapa struktur dalam template blog saja sudah cukup berbahaya pada trafik blog. 

Jenuh dengan tampilan blog boleh saja, tetapi jangan pernah coba-coba untuk ganti template. Apalagi skala pergantian yang terlalu sering, dengan durasi yang singkat-signkat pula. Jika tetap berniat keras untuk ganti template, maka sobat harus siap mental menerima segala konsekuensinya. Setidaknya beberapa hal berikut ini adalah dampak negatif terlalu sering mengganti template di blog.


1. Traffic website/blog (pasti) turun

Traffic website/blog (pasti) turun

99% blog yang sering gonta-ganti template akan mengalami penurunan traffic yang begitu signifikan. Bagi blog baru, apalagi yang belum pernah dioptimasi. Jangan pernah coba-coba ganti template. Jika tidak, maka akan sulit “membujuk” Google bot untuk merayapi blog tersebut. Google bot itu “ngambekan”. Dia punya jadwal tersendiri untuk merayapi seluruh website/blog di seluruh jaringan internet atau google.

Dan ketika dia balik merayapi blog yang bersangkutan lagi, dengan formasi HTML yang berbeda dari perayapan sebelumnya, maka akan timbul rasa malas dari mesin perayap ini. Mau ngandelin Facebook Ads? Silahkan saja, dan tentu siap-siap mengeluarkan biaya yang lumayan menguras kantong.

Hampir sama dengan sifat Google bot, pengunjung juga akan melakukan hal yang sama apabila sobat terlalu sering mengganti tampilan blog. Lebih-lebih jika didapati tampilan blog begitu berantakan, maka tentu saja hal ini akan mengikis perasaan pengunjung tersebut untuk kembali mengunjungi lagi blog itu.

2. Menurunkan peringkat blog di SERP dan meruntuhkan SEO

Menurunkan peringkat blog di SERP dan meruntuhkan SEO

Jelas, kalau Google bot sudah terlanjur malas untuk merayapi blog tertentu, maka akibatnya peringkat blog di serp bakal anjlok, kualitas SEO blog ikut runtuh. Artikel-artikel yang tadinya popular dan mengalahkan artikel yang sama dari blog-blog pesaing, juga akan ikut merosot. 

Kalau sudah begini, walaupun sobat ganti ke template semula juga bakal sia-sia, solusinya bukan itu.


Sering mengganti template akan membuat peringkat blog di serp engine bisa turun dengan cukup signifikan, dan bangkitnya/naiknya pasti akan bertahap. Jika ingin ganti template, pastikan sobat sudah siap untuk menerima kenyataan ini.

3. Menghabiskan banyak waktu hanya untuk “bunuh diri”

Menghabiskan banyak waktu hanya untuk “bunuh diri”

Sudah jelas, jika sering gonta-ganti template pasti masih akan sibuk untuk mengatur tampilannya sana sini, seperti mengatur widget, mengedit menu, mengatur penempatan iklan, gambar dan lain sebagainya. Waktu yang harusnya bisa dipergunakan untuk hal-hal yang produktif, membuat artikel contohnya, malah habis begitu saja untuk setting-setting template yang gak jelas.

Setelah settingan template selesai, traffic bukannya naik malah turun, makin hari makin parah penurunannya. Diperparah jika mengganti template yang tidak mendukung SEO. Seperti tidak responsive, tidak mobile-friendly, loading template yang berat dll. Itulah yang membuat blog sobat akan semakin down/turun trafiknya.

Maka dengan demikian, sepatutnya sobat tidaklah berlebihan dalam gonta-ganti template di blog, karena bukan hanya berbahaya, tetapi sangat berbahaya. Lebih-lebih jika blog tersebut sudah dicap tidak baik oleh Google bot. Mencari traffic itu bisa dibilang mudah-mudah saja, kita bisa mendatangkan traffic dari sosial-sosial media melalui periklanan atau perlakuan secara general. Tetapi untuk mendapatkan kembali kepercayaan Google bot, atau untuk sekadar menghilangkan cap buruk oleh bot indeksi terhadap blog, hal itulah yang bisa dibilang susah. Jadi cobalah untuk berpikir lagi.

Jadi, pilihlah template di blog sobat sebaik mungkin. Kalau mau beli template silahkan di review dulu, baik tampilan awalnya maupun tampilan dalamnya. Agar sobat bisa yakin untuk tidak mengganti template suatu saat nanti.

Demikian artikel kali ini. Jika bermanfaat untuk sobat silahkan bagikan postingan ini ke teman-teman sobat. Jika artikel kali ini dapat bermanfaat dan membantu, maka silahkan pastekan link postingan ini ke beranda Facebook sobat. Agar berguna bagi orang lain, dan untuk sahabat blogger lainnya. Terima kasih hehehe.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top